Sunday, March 30, 2014

Untuk Semua yang Telah Pergi

Begitu banyak yang pergi.

Melebihi yang datang dan tetap tinggal.

Kurasa begitulah hidup. Sejatinya hidup memang bukan 'milik' kita. Jadi apa-apa yang berkenaan dengannya tak bisa diganggu gugat. Mutlak semua hanya milik Sang Pencipta.

Sudah berulang kali ada orang dekat denganku pulang ke Tuhannya. Dan setiap kejadian itu begitu buram. Seperti mimpi mengingat mereka yang biasanya ada untuk kita, tersenyum atau tertawa bersama kita, esok sudah tiada. Tanpa meninggalkan pesan, tanpa ucapan selamat tinggal.


Sudah berulang kali pula aku menangis. Bukan menangisi kepergiannya yang tak dapat aku kejar, tapi karena mengingat semua yang pernah dilalui bersama tidak akan pernah bisa dilakukan lagi.

Demi melihat orang-orang tersayangku pergi, ada banyak cerita yang bisa aku ukir karenanya.

Kehilangan itu menyedihkan. Tapi kehilangan dengan terus menerus bersedih tidak akan mengembalikan apa-apa di dunia.

Jadi kutulis semua yang aku rasakan. Untuk merapikan kenanganku bersama mereka. Maka kutulis segala yang aku ingat. Agar mereka yang sudah pergi tidak akan pernah terlupa. Aku menulis untuk semua yang kusayangi. Yang sudah datang, dan memberi arti bagi hidupku yang sempit ini.

Terimakasih sudah menyayangiku.

Terlebih lagi, terimakasih sudah mau mampir di kehidupanku.

**

Dedicated for my lovely mbah kung (eyang kakung) yang sudah lama pergi meninggalkan dunia. Aku takkan pernah lupa bagaimana caramu menyayangi cucumu ini.

0 comments:

Post a Comment

 
;